Kisah Inspiratif: Satwa Pelestarian Satwa Liar Afrika

Di atas segalanya, Afrika terkenal dengan satwa liarnya yang spektakuler . Banyak hewan yang menghiasi savana, hutan hujan, gunung, dan gurunnya tidak ditemukan di tempat lain di Bumi, membuat safari Afrika menjadi pengalaman yang benar-benar unik. Namun, beberapa hewan paling ikonik di Afrika menghadapi risiko kepunahan.

Epidemi perburuan yang menjangkiti tempat-tempat liar di benua itu sebagian besar bertanggung jawab, seperti konflik sumber daya yang disebabkan oleh populasi manusia Afrika yang terus bertambah. Upaya konservasi yang berhasil adalah satu-satunya harapan untuk spesies berisiko seperti gorila timur dan badak hitam, dan seringkali, upaya ini bergantung pada komitmen para pahlawan lokal yang bekerja untuk melindungi warisan mereka di tingkat akar rumput. Para pahlawan ini termasuk penjaga gim, petugas pendidikan, dan ilmuwan lapangan, semuanya bekerja di belakang layar, biasanya tanpa pujian dan seringkali memiliki risiko pribadi yang besar.

Menurut Asosiasi Rangers Game 'Afrika, setidaknya 189 penjaga telah tewas ketika bertugas sejak 2009, banyak dari mereka dibunuh oleh pemburu. Di beberapa daerah, ada konflik antara konservasionis dan komunitas lokal, yang melihat lahan lindung sebagai kesempatan yang hilang untuk merumput, bertani dan berburu. Oleh karena itu, konservasionis yang berasal dari dalam komunitas tersebut sering menghadapi kerenggangan sosial serta bahaya fisik. Dalam artikel ini, kita melihat lima dari sekian banyak pria dan wanita yang mempertaruhkan semuanya untuk menyelamatkan satwa liar Afrika.